BATUBARA – Seorang ibu rumah tangga bernama Damini, warga Kabupaten Batubara kehilangan uang dan emas senilai puluhan juta setelah menjadi korban kejahatan hipnotis di sebuah supermarket di Kelurahan Indrapura, Kecamatan Air Putih, Batubara, Sumatera Utara.
Tampak dalam video, diduga pelaku satu orang pria dan dua wanita kepada korban tidak saling kenal namun terlihat akrab. Ketiga pelaku seolah sudah kenal lama dengan cara mengajak korban berbicara untuk bekerja sama dalam bisnis jual beli telur asin.
Demi melancarkan aksinya, seorang pria tersebut dengan modus membayarkan belanjaan korban saat di dalam supermarket kepada kasir.
Dalam perjalanan, korban diajak berbisnis dan pelaku mengaku dapat menggandakan uang. Korban yang sudah terhipnotis, memberikan secara sukarela uangnya berjumlah Rp 20 juta dan perhiasan senilai Rp 15 juta.
Setelah di serahkan, pelaku membungkus uang tersebut dengan koran dan menyerahkannya kepada korban dengan syarat, uang dibuka setelah dua hari kemudian.
Korban Damini, sesampai dirumah merasa curiga. Langsung membuka bungkusan tersebut, dan ternyata hanya berisikan sobekan kertas, ucapnya.
Merasa ditipu, Damini akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Mapolres Batubara dalam dugaan penipuan, Selasa (17/9/2024).
“Saya sudah buat laporan ke Polisi. Bukti CCTV dan surat emas sudah saya kasih ke polisi,” kata Damini,
Ia berharap, agar Polres Batubara segera mengamankan komplotan tersebut. “Kalau masih rezeki saya alhamdulillah, kalau tidak, jadi pembelajaran bagi masyarakat agar tidak mempercayai orang seperti ini. Saya merasa terhipnotis”, ujar Damini. (Red)
