
BINJAI – BPJS Ketenagakerjaan Cabang Binjai menggelar kegiatan Sosialisasi, Monitoring, Evaluasi (Monev), dan penganugerahan penghargaan untuk Pusat Layanan Kecelakaan Kerja (PLKK). Acara ini juga sekaligus memperingati Hari Disabilitas Internasional, dengan tujuan memperkuat sinergi antar pemangku kepentingan dalam meningkatkan pelayanan kepada peserta program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK).
Kegiatan yang berlangsung pada Jumat (20/12) ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Komunitas Disabilitas Kota Binjai, Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Binjai Hamdani, perwakilan Dinas Sosial Kota Binjai Mully, Endang dari Dinas Kesehatan Kota Binjai, serta jajaran BPJS Ketenagakerjaan Cabang Binjai dan Langkat.
SINERGI UNTUK PELAYANAN OPTIMAL
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Binjai, Syarifah, menjelaskan bahwa PLKK merupakan mitra strategis dalam memberikan pelayanan kepada peserta program JKK. “Melalui kegiatan ini, kami berharap dapat meningkatkan koordinasi antara BPJS Ketenagakerjaan dengan rumah sakit, klinik, dan puskesmas. Tujuannya adalah memastikan pelayanan yang sudah baik menjadi lebih optimal tanpa keluhan dari peserta,” ujar Syarifah.
Ia juga menambahkan bahwa PLKK tidak hanya menangani kecelakaan kerja, tetapi juga kasus Penyakit Akibat Kerja (PAK). Saat ini, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Binjai telah bekerja sama dengan 35 PLKK, yang terdiri dari 11 klinik, 16 rumah sakit, dan 8 puskesmas.
DUKUNGAN UNTUK PENYANDANG DISABILITAS
Dalam kesempatan tersebut, Syarifah memberikan apresiasi kepada PT FIF Group Binjai dan Sekolah SLB Negeri Binjai atas kontribusinya dalam Program Inclusive Job Center (IJC). Melalui program ini, empat pekerja disabilitas telah terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. “Kami sangat menghargai peran serta pihak-pihak yang mendukung program ini. Kami berharap semakin banyak perusahaan dan institusi yang berpartisipasi dalam mendukung tenaga kerja disabilitas,” tuturnya.
PENGHARGAAN UNTUJ PLKK TERBAIK
Sebagai bentuk apresiasi, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Binjai memberikan penghargaan kepada beberapa PLKK yang telah menunjukkan kinerja terbaiknya. Klinik Kurnia Serasi, Klinik Sari Mutiara Diski, Klinik Nayaka Husada Sunggal, RSU Putri Bidadari Stabat, RSU Latersia, dan RSU Full Bethesda menjadi penerima penghargaan tersebut. Penghargaan ini diserahkan langsung kepada para pimpinan rumah sakit dan klinik yang hadir.
HARAPAN KE DEPAN
Syarifah berharap, ke depan PLKK dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada peserta, membuka peluang kerja bagi penyandang disabilitas, dan memperluas cakupan layanan di wilayah Kota Binjai dan Langkat. “Komitmen kami adalah menciptakan layanan yang inklusif dan berkelanjutan, sehingga seluruh peserta dapat merasakan manfaat dari program JKK secara maksimal,” pungkasnya. (Red)