
Oplus_131072
AsahanTV I Kisaran – Kasus kematian tidak wajar seorang siswi sekolah penerbangan di Kota Medan, Ade Nurul Fadilah kini kembali menemukan kejanggalan.
Setelah dilaporkan ke Mapolda Sumatera Utara, kasus ini terungkap banyak kejanggalan yang terjadi dalam kematian korban.
Selain beberapa luka memar ditemui dari tubuh korban yang terdapat dibagian bahu, leher, dan tulang rusuk korban. Terungkap fakta baru, handphone korban bisa dibuka walau terkunci dan chatingan didalamnya ada yang sudah terhapus.
Thomy Faisal Pane kuasa hukum korban kepada AsahanTV mengatakan dirinya menduga, ada beberapa pesan di ponsel korban yang dihapus oleh seseorang. Yang diduga kuat untuk menutupi dan menghilangkan barang bukti.
“Berdasarkan keterangan dari keluarga, pola handphone milik korban telah terbuka. Dan beberapa pesan diduga sudah dihapus oleh seseorang, sehingga kami menduga, ada percobaan penghilangan barang bukti. Kami berharap, ini menjadi atensi pihak kepolisian, dan mempercayakannya penuh kepada pihak kepolisian,” pungkasnya.
Pihak keluarga berharap kepada pihak kepolisian Polda Sumatera Utara secepatnya memproses laporan mereka. Agar kasus yang terjadi terhadap korban ini dapat terungkap secara terang benderang. (Red)